Tuesday, June 18, 2013

Kurang Efektifitas Pelayanan Pemerintahan Desa

Efektivitas kinerja pelayanan pemerintahan desa adalah penyelesaian pekerjaan tepat waktu dalam waktu yang ditetapkan, berapa biaya yang dikeluarkan untuk mencapai tujuan yang diinginkan yang memanfaatkan sumber daya yang ada. Efektif dan tidaknya pemerintahan desa dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat dapat diukur dari sejauh mana masyarakat desa merasa puas dengan pelayanan yang diberikan. Untuk itu di dalam pelaksanaan efektivitas kinerja pelayanan tentu ada ada dua hal yang perlu diperhitungkan yaitu tujuan dan hasil. Dimana tingkat efektivitas kinerja pelayanan di pemerintahan desa Jungke masih belum baik dan perlu adanya perbaikan, dengan cara harus adanya dukungan dan kerja sama diantara pegawai, maka tingkat efektivitas kinerja pelayanan tersebut akan berjalan dengan baik dan dapat mencapai tujuan atau sasaran yang nantinya dapat memuaskan masyarakat, untuk itu perlu ditetapkan terlebih dahulu karakteristik apa yang baik dan perlu adanya strategi untuk meningkatkan efektivitas kinerja pelayanan pemerintahan desa untuk mencapai pelayanan yang prima yang akan diberikan kepada masyarakat.
Dalam penelitian ini metode penelitian antara lain : jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian diskriptif kualitatif yang berlokasi di kantor desa Jungke Kecamatan Karas Kabupaten Magetan. Populasi dari penelitian ini adalah aparat pemerintahan desa dan masyarakat dengan sampel yang berjumlah 29 orang . Sumber data yang digunakan yaitu data primer yang dikumpulkan dari wawancara dari aparat desa dan data sekunder dari sajian data yang telah ada dan dari masyarakat dengan teknik pengumpulan data seperti observasi dokumentasi, dan interview. Sedangkan teknik analisa datanya yaitu analisa deskriptif yang menggambarkan keadaan obyek yang dikumpulkan di lapangan dan pada akhirnya ditarik kesimpulan.
Dari hasil penelitian di ketahui pertama: tingkat efektivitas kinerja pelayanan pemerintahan desa jungke pada masyarakat masih belum baik dan belum mengenai sasaran, di mana masih adanya pelayaan khusus dan biasa terutama dalam pengurusan kartu tanda penduduk dan surat tanah. Kedua: masih kurangnya sarana dan prasarana yang ada di kantor desa jungke.
Tingkat efektivitas kinerja pelayanan pemerintahan desa pada masyarakat desa Jungke masih rendah dan belum baik terutama dalam pelaksanaan efektivitas waktu pelayanan dan tanggung jawab terhadap tugas terutama dalam pembuatan KTP dan surat tanah dan masih adanya pelayanan khusus dan biasa, dan masih adanya penambahan biaya untuk mempercepat penyelesaian tugas.dan masih kurangnya sarana dan prasarana. Saran penulis hendaknya pemerintahan desa Jungke menghilangkan pelayanan khusus dan penambahan biaya khususnya di dalam pengurusan surat-surat seperti pembuatan KTP dan surat tanah dan hendaknya menambah sarana dan prasarana kantor yang masih kurang.
Deskripsi Alternatif :

Efektivitas kinerja pelayanan pemerintahan desa adalah penyelesaian pekerjaan tepat waktu dalam waktu yang ditetapkan, berapa biaya yang dikeluarkan untuk mencapai tujuan yang diinginkan yang memanfaatkan sumber daya yang ada. Efektif dan tidaknya pemerintahan desa dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat dapat diukur dari sejauh mana masyarakat desa merasa puas dengan pelayanan yang diberikan. Untuk itu di dalam pelaksanaan efektivitas kinerja pelayanan tentu ada ada dua hal yang perlu diperhitungkan yaitu tujuan dan hasil. Dimana tingkat efektivitas kinerja pelayanan di pemerintahan desa Jungke masih belum baik dan perlu adanya perbaikan, dengan cara harus adanya dukungan dan kerja sama diantara pegawai, maka tingkat efektivitas kinerja pelayanan tersebut akan berjalan dengan baik dan dapat mencapai tujuan atau sasaran yang nantinya dapat memuaskan masyarakat, untuk itu perlu ditetapkan terlebih dahulu karakteristik apa yang baik dan perlu adanya strategi untuk meningkatkan efektivitas kinerja pelayanan pemerintahan desa untuk mencapai pelayanan yang prima yang akan diberikan kepada masyarakat. Dalam penelitian ini metode penelitian antara lain : jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian diskriptif kualitatif yang berlokasi di kantor desa Jungke Kecamatan Karas Kabupaten Magetan. Populasi dari penelitian ini adalah aparat pemerintahan desa dan masyarakat dengan sampel yang berjumlah 29 orang . Sumber data yang digunakan yaitu data primer yang dikumpulkan dari wawancara dari aparat desa dan data sekunder dari sajian data yang telah ada dan dari masyarakat dengan teknik pengumpulan data seperti observasi dokumentasi, dan interview. Sedangkan teknik analisa datanya yaitu analisa deskriptif yang menggambarkan keadaan obyek yang dikumpulkan di lapangan dan pada akhirnya ditarik kesimpulan.
Dari hasil penelitian di ketahui pertama: tingkat efektivitas kinerja pelayanan pemerintahan desa jungke pada masyarakat masih belum baik dan belum mengenai sasaran, di mana masih adanya pelayaan khusus dan biasa terutama dalam pengurusan kartu tanda penduduk dan surat tanah. Kedua: masih kurangnya sarana dan prasarana yang ada di kantor desa jungke.
Tingkat efektivitas kinerja pelayanan pemerintahan desa pada masyarakat desa Jungke masih rendah dan belum baik terutama dalam pelaksanaan efektivitas waktu pelayanan dan tanggung jawab terhadap tugas terutama dalam pembuatan KTP dan surat tanah dan masih adanya pelayanan khusus dan biasa, dan masih adanya penambahan biaya untuk mempercepat penyelesaian tugas.dan masih kurangnya sarana dan prasarana. Saran penulis hendaknya pemerintahan desa Jungke menghilangkan pelayanan khusus dan penambahan biaya khususnya di dalam pengurusan surat-surat seperti pembuatan KTP dan surat tanah dan hendaknya menambah sarana dan prasarana kantor yang masih kurang.


Berita Terkait

1. Pelanggaran Waktu Kerja

2. Habur-hamburan Uang Rakyat

3. Sistem Pemilihan Lembaga Tidak Efektif

4. Sebaiknya Proses Pemilihan Jabatan Kepala Sekolah

5. Transparansi Managemen Keuangan Lembaga

6. PNS dan Uang

7. Sebaiknya Jabatan Pemerintahan

1 comment: